Aroma sepi menggelayuti
Seakan tercium sampai di ulu hati
Sepi......sepi.......kosong bagaikan tanpa isi
Semua hilang termakan pedih lirih di telan sunyi
Duhai hati yang meronta
Pada siapa engkau akan bertanya
Semua akan terjawab sudah
Jikalau saksi tak bisa membantah
Duhai mata tebelalak tapi buta
Tak tahu apa arti goresan warna
Semua seakan hitam tak punya makna
Hanya penilaian diri satu saja
Duhai usia yang semakin senja
Tiadakah engkau semakin matang untuk bertanya
Bertanya tentang makna hidup sebenarnya
Menuju langkah menghadap-Nya
Kalaulah angin berhembus pelan
Carilah jalan yang teraman
Langkah awal sangat menentukan
Menuju satu titik kemenangan
Kami mencoba posting yang berkaitan dengan dunia pendidikan dan sastra terutama cerpen,novel,puisi dan lainya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
KELAS 4A DIMASA PANDEMI
Kondisi pandemi yang hampir satu tahun ini menyebabkan pembelajaran dilakukan 100 % melalui daring. Anak-anak hanya bisa bertemu gurunya mel...
-
Tugas Mata Kuliah : Kajian Sastra Dosen Pengampu : Heru Subrata Jenis Tugas : Analisis Karya Sastra ( Puisi ) Nama Mahasiswa ...
-
Setelah mengadakan upacara bendera tiap tanggal 17 tiap bulan para dewan guru mencoba mengekpresikan diri dengan foto bersa...
-
Dipicu oleh tingginya harga lombok pada medio pekan menjelang lebaran, Tnas Hijau Indonesia bekerja sama dengan salah satu komunitas me...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar